Anewspatron.com, Kuba_Karimun - Suasana gembira dan penuh semangat menyelimuti Pemerintah Desa (Pemdes) Gemuruh, Kecamatan Kundur Barat, Kabupaten Karimun, saat digelarnya Festival seni dan budaya dan sekaligus mendapat pujian dari H. Ing Iskandar Syah Bupqti Karimun saat menghadiri pagelaran Seni dan Budaya Desa Gemuruh, Sabtu malam (26/10/2025).
Dalam Sambutan dan orasinya Bupati Karimun, memberikan apresiasi yang mendalam terhadap desa Gemuruh yang sudah masuk 15 besar desa BRILian di tingkat Nasional, ucap Bupati Karimun di acara Festival Seni dan Budaya desa Gemuruh yang disejalankan dengan perpisahan pendamping desa BRILian. Acara yang digelar juga bukan sekedar hiburan akan tetapi merupakan sebuah sejarah dan momentum bagi seluruh masyarakat desa Gemuruh Kecamatan Kundur Barat.
Kegiatan yang digelar mengusung tema “Menjaga Warisan, Menggugah Generasi”, festival tersebut juga diharapkan dapat menjadi wadah untuk melestarikan budaya dan menumbuhkan semangat generasi muda agar tetap mencintai warisan leluhur di tengah arus modernisasi.
Selain itu, Bupati Karimun juga menyampaikan, bahwa prestasi yang di capai oleh desa gemuruh dapat di jadikan contoh, bagaimana desa di Kepulauan Riau mampu bersaing secara nasional dengan semangat kebersamaan dan kepemimpinan yang kuat, tuturnya.
Kepala Desa Gemuruh, Ari Supriadi Nurfaizal, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan apresiasi mendalam kepada Bupati Karimun beserta jajaran, serta seluruh perangkat desa, lembaga desa, dan masyarakat Gemuruh yang terus mendukung jalannya pemerintahan desa.
Capaian ini bukan hasil kerja saya seorang, melainkan hasil kerja bersama. Terima kasih kepada Bapak Bupati atas dukungan dan bimbingan yang luar biasa, kepada seluruh perangkat, lembaga, serta masyarakat Gemuruh yang selalu kompak dan setia mendukung langkah-langkah pembangunan desa,” ujarnya dengan penuh haru.
Kades Ari juga mengungkapkan terima kasih kepada pendamping Desa BRILiaN yang telah memberikan pendampingan dan inspirasi selama ini.
“Walau malam ini menjadi perpisahan, semangat dan ilmu yang mereka tanamkan akan terus hidup di hati kami,” tambahnya.
Acara dimeriahkan dengan berbagai Lomba, seperti Tari Melayu, Syair Tradisional, Kompang Kreasi, Nyanyi Lagu Melayu, Fashion Show pakaian Melayu, dan Karaoke lagu Melayu.
Sementara anggaran kegiatan bersumber dari Alokasi Dana Desa (ADD) sebesar Rp.22.000.000. PT. Timah Rp.7.500.000 dan Bupati Karimun senilai Rp.5.000.000. dengan rincian keselurahan menjadi Rp.34.500.000.
Semoga kegiatan Festival seni dan budaya yang telah digelar oleh Pemdes Gemuruh dapat memperkuat identitas budaya kita dan desa di daerah terpencil juga mampu menciptakan prestasi di tingkat nasional. (Majid)


Komentar